Minggu, 28 Juni 2015

Aksi Damai Anti Narkoba Sedunia


jurnalispejuangpena.blogspot.comTahun 2015 ini di Deklarasikan oleh Presiden Republik Indonesia sebagai tahun Darurat Narkoba. Berkenaan dengan itu pula di targetkan 100.000 penyalagguna yang akan menjalani Program Rehabilitasi Pecandu Narkoba. Hal ini mencerminkan bahwa Kasus narkoba merupakan kasus yang kini sedang merangkul Indonesia khususnya di Provinsi Lampung,sudah banyak kerugian bahkan kematian akibat penyalahgunaan narkoba.
Pada Jum’at 26 Juni 2015 bertepatan dengan hari Anti Narkoba sedunia, BNK Bandarlampung bekerjasama dengan Mahasiswa IAIN Raden Intan Lampung dan UBL menggelar aksi damai memperingati hari anti narkoba sedunia dengan membagikan stiker tentang bahaya narkoba kepada masyarakat di 15 titik Kota Bandar Lampung diantaranya Lampu lalulintas Pramuka,tugu adipura,Lampu lalulintas UNILA,lampu Lalu lintas sukarame.” Penyalahgunaan narkoba sangat merugikan dan kini kasus  tersebut sudah merambah ke banyak kalangan,” ujar Ketua BNK Bandarlampung Hi.Tobrhoni Harun,ST,MM dalam diskusi penyalahgunaan narkoba senin (22/06/15).
Kegiatan tersebut dimulai sejak pukul 16.00 WIB hingga menjelang berbuka puasa,para mahasiswa sangat antusias dalam memperingati hari anti narkoba sedunia dengan  didorong rasa solidaritas yang tinggi untuk mengajak masyarakat menyelamatkan generasi muda dari jeratan narkoba yang kini telah merambah dari mulai umur 10-59 tahun,hingga angka kematian yang mencapai 12.044 orang meninggal pertahun atau 33 orang perhari akibat dampak penyalahgunaan narkotika (Penelitian BNN –UI,Tahun 2014).

0 komentar:

Posting Komentar